- Vaksinasi Tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota Akan Digelar
- PDAM Tirta Gemilang Pasbar Launching Aplikasi Perumdam
- Kapal Perintis Sabuk Nusantara Tiba Di Pelabuhan Teluk Tapang
- Selasa mendatang, Kapal Perintis Sabuk Nusantara Bakal Bersandar di Pelabuhan Teluk Tapang Pasbar
- 17 Tokoh Pasbar Menerima Penghargaan Di Momen HUT Pasbar Ke 17
- Bupati Lepas Penerbangan Perdana Di Bandara Pusako Anak Nagari Pasbar
- Peringati HUT ke 17 Pasbar Peroleh Sejumlah Prestasi di Tingkat Provinsi Dan Nasional
- 266 CPNS Formasi Tahun 2019 Terima SK Pengangkatan
- Hari Jadi Kabupateen Pasaman Barat ke 17
- Pasbar Kembali Raih Peringkat 1 Penilaian Kerja Pelaksanaan Aksi Konvergensi Pencegahan Stunting
14 bidan PTT terima SK CPNS
Berita Terkait
- Pemkab Pasbar Rencanakan Kegiatan Pengawasan Keamanan Pangan Tahun 20192
- Bupati Syahiran Terima Mahasiswa/i PKL Poltekes Kemenkes Padang0
- 217 CPNS Pasbar ikuti Lasar0
- Pasbar Tuan Rumah Pencanangan Bhakti IBI KB-Kesehatan Tingkat Sumbar Tahun 20190
- Rakerda Program KKBPK dan Rapat kesepakatan Bhakti IBI KB Kesehatan tingkat Pasbar3
- ASN Kabupaten Pasaman Barat Ikrarkan Pernyataan Sikap0
- Pemkab Pasbar Peringati Isra Miraj, ASN Dihimbau Maknai Peristiwa Tersebut.1
- Pasbar Targetkan Penurunan stunting melalui Rembuk0
- Pembangunan Penyedia Sarana Air Bersih Di Pulau Panjang Dimulai0
- O2SN Tingkat SD Dan SMP Kabupaten Pasbar Dimulai0
Berita Populer
- Bupati Pasbar Serahkan BLT lanjutan tahap II dan III di Kecamatan Pasaman
- Bupati Syahiran Berharap Jiwa Muda Camat Gunung Tuleh Bawa Perubahan Besar.
- APBD Kabupaten Pasbar 2020 Resmi Disahkan
- Pemkab Pasbar Kembali Lantik Sejumlah Pejabat
- Sertijab Camat Sungai Beremas, Bupati Yulianto Minta Tingkatkan Potensi Kerja
- Wakil Bupati Pasaman Barat, H. Yulianto Melepas Kontingen Pramuka SIT SMP IT Darul Hikmah Pasaman Ba
- Baru Pertama Kalinya Kabupaten Pasaman Barat Mengadakan Festival Ma Apam
- Pembukaan Pasbar Expo 2019
- Pasaman Barat Berhasil Keluar Dari Predikat Daerah Tertinggal
- Lima Ratus Lima Puluh Lima Pejabat Administrator dan Pengawas (Eselon III dan IV) di Lingkungan Peme
.jpg)
PASBAR, Sebanyak 14 orang bidan PTT di lingkungan pemerintah Kabupaten Pasaman Barat menerima SK CPNS di halaman kantor bupati setempat pagi Senin (13/5).
Bupati Pasbar Syahiran berharap, dengan bertambahnya tenaga kesehatan di lingkungan kerja Pemkab Pasbar bisa meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Pasalnya, salah satu indikator daerah tertinggal adalah kesehatan masyarakat yang belum terjamin.
"Dengan adanya tambahan 14 orang PTT Bidan tersebut kita yakin bisa menambahkan semangat kita dalam melayani masyarakat, terutama di bidang kesehatan,"tandas Syahiran.
Selain itu, kepada bidan yang sudah diangkat menjadi CPNS tersebut bisa meningkatkan pengabdian diri kepada masyarakat dengan semangat memberikan pelayanan.
"Bidan merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan di tengah masyarakat, karena dia langsung berhubungan dengan wanita hamil, cikal bakal manusia, bayi, balita dengan berbagai program. Untuk itu, bidan harus bisa menyesuaikan diri di tengah masyarakat. Jangan sombong, layani masyarakat dengan sepenuh hati. Jika ada masyarakat yang butuh pertolongan kapan pun bidan harus siap,"pesan Syahiran.
Selain itu, peran bidan bisa menekan angka kematian ibu dan anak. Karena, bidan tahu betul dengan kesehatan ibu hamil dan balita. Jika ada kondisi ibu hamil dan anak yang kurang baik, segera laporkan kepada dinas kesehatan.
"Bidan harus jadi penyambung kondisi ibu hamil dan anak dengan dinas kesehatan. Karena bidan tahu betul seluk beluk kesehatan ibu hamil dan anak,"tandas Syahiran.
14 orang PTT Bidan yang menerima CPNS tersebut yakni Defi Widarti di Puskesmas Simpang Empat, Desrayan Melvo Purba di Puskesmas Ophir, Devi Idris di puskesmas Parit, Eli Yarni di Puskesmas VI Koto Selatan, Harlini Puskesmas Sukomanati, Neng Fitrawati Puskesmas Simpang Empat, Sri Hidayti Puskesmas Ranah Salido, Sunarti Puskesmas Ujung Gading, Supriyanti Puskesmas Ophir, Tetria Nova di Puskesmas Kinali, Titik Gusnimar di Puskesmas Kinali, Yanti Suyas Fitri di Puskesmas Ophir, Zulfia Puskesmas Simpang Empat, dan Zurianis Mayeni Puskesmas Lembah Melintang.
