Lakukan Monev Terpadu ke Posyandu Sumba II, Ketua PKK Pasbar Minta Orangtua Gigih Cegah Stunting

By administrator 04 Feb 2022, 20:15:00 WIB 390 x dilihat Kesehatan
Lakukan Monev Terpadu ke Posyandu Sumba II, Ketua PKK Pasbar Minta Orangtua Gigih Cegah Stunting

Pasbar, pasamanbaratkab.go.id--  Monitoring Terpadu Perbaikan Data Stunting (MADU PEDAS) merupakan salah satu inovasi perbaikan data stunting di Kabupaten Pasaman Barat yang dilakukan melalui monitoring terpadu pelaksanaan Posyandu di bulan Februari dan Agustus setiap tahunnya. Dalam kegiatan juga diberikan vitamin A dan obat cacing kepada balita.

Hal ini dijelaskan oleh Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Pasaman Barat Ny. Titi Hamsuardi saat melakukan Monitoring dan Evaluasi (Monev) terpadu di Posyandu Sumba II, Jorong Teluk Ambun, Nagari Ujung Gading, Kecamatan Lembah Melintang, Jumat (4/2).

"Monev kita lakukan untuk memantau serta memberikan pelayanan penanganan stunting pada pertumbuhan dan perkembangan anak. Untuk itu, kami meminta kepada seluruh orangtua yang memiliki bayi dan balita untuk gigih  memperhatikan tumbuh kembang anak, sehingga stunting bisa menurun bahkan zero di Pasbar," ungkap Ny. Titi Hamsuardi.

Ia juga menghimbau kepada orangtua untuk aktif membawa anaknya ke posyandu setiap bulan, agar kondisi anak bisa terpantau, baik kesehatan, tinggi dan berat badan, serta pertumbuhan anak.

"Jika orangtua rutin membawa anaknya ke posyandu, kita bisa mengetahui bagaimana kondisi tumbuh kembang anak setiap bulannya. Kita juga bisa mencari solusi jika anak tidak sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangannya," jelasnya.

Untuk itu, lanjutnya, orangtua harus mengupayakan serta memperhatikan makanan serta asupan gizi yang masuk ke dalam tubuh anak seperti karbohidrat, protein, vitamin serta makanan tambahan dengan tujuan agar tidak ada lagi anak yang kekurangan gizi atau mengalami stunting.

Selain itu, Ketua PKK Pasbar juga menyampaikan ucapan terimakasih atas partisipasi lintas sektor yang terlibat dalam kegiatan monev tersebut. Ia berharap inovasi-inovasi yang ada di posyandu bisa berkembang dan kasus stunting di Pasbar menjadi zero.

"Terimakasih kepada lintas sektor yang telah terlibat dalam kegiatan ini yakni Bappeda, DPPKBP3A, Dinkes, DPMN, Disdik, Dinsos. Kita berharap kasus stunting di Kabupaten kita ini terus menurun bahkan menjadi zero,"ucapnya.




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

UPDATE INFO GEMPA
Bencana Gempa 25 Februari 2022 Pasaman Barat


KONDISI PERHARI


Sumber: Bagian Keposkoan dan Data,Posko Utama, Rumah Dinas Bupati Pasaman Barat



Temukan juga kami di

Ikuti kami di facebook, twitter, Google+, Linkedin dan dapatkan informasi terbaru dari kami disana.

Jejak Pendapat

Bagaimana Menurut Anda Perubahan Website Baru
  Tidak
  Bagus

Komentar Terakhir

Video Terbaru

View All Video

STATISTIK PENGUNJUNG


    25 Online

    219 Visitor Today

    5511 Hits Today

    404694 Total Visit