Ribuan Jamaah Hadiri Tasyakuran Milad ke-108 dan Pengajian Bulanan Aisyiyah Pasaman Barat

Pasbar, pasamanbaratkab.go.id - Ketua TP-PKK Kabupaten Pasaman Barat, Ny. Sifrowati Yulianto, menghadiri Tasyakuran Milad ke-108 ‘Aisyiyah sekaligus Pengajian Bulanan Tingkat Kabupaten yang digelar di Masjid Jamik Aia Botuang, Talu, Kecamatan Talamau, Minggu (1/6).

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Pasaman Barat itu mengusung tema “Mengokohkan Ketahanan Pangan Berbasis Desa Qoryah Thayyibah Menuju Ketahanan Nasional.”

Lebih dari 3.000 jamaah dari berbagai wilayah menghadiri acara tersebut hingga memenuhi pelataran masjid. Turut hadir jajaran Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah, Ketua GOW Ny. Gusmalini, perwakilan Nasyiatul ‘Aisyiyah, serta warga dan simpatisan persyarikatan.

Dalam sambutannya, Ny. Sifrowati Yulianto menyampaikan apresiasi atas peran strategis ‘Aisyiyah dalam membina keluarga dan generasi muda. Ia juga menyoroti pentingnya peran perempuan dalam melindungi anak-anak dari dampak negatif teknologi dan penyimpangan moral.

“‘Aisyiyah diharapkan terus aktif dalam mendampingi generasi muda menghadapi tantangan zaman, termasuk penyalahgunaan gawai, penyimpangan moral seperti LGBT, dan persoalan stunting akibat pola makan yang kurang sehat,” ujar Sifrowati, yang juga merupakan anggota aktif ‘Aisyiyah.

Ketua Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Pasaman Barat, Hj. Aida Eliza, S.Pd., mengajak seluruh kader untuk memperkuat basis organisasi melalui penguatan cabang dan ranting serta pengelolaan amal usaha.

“Mari kita perkuat gerakan di masing-masing wilayah. Kelola amal usaha ‘Aisyiyah agar manfaatnya bisa dirasakan lebih luas oleh masyarakat. Bangun komunikasi yang baik agar tumbuh rasa memiliki terhadap organisasi ini,” katanya.

Sementara itu, Ustadz Dr. (Cand) Ronaldi, S.Ag., M.Pd., mengajak seluruh kader ‘Aisyiyah untuk memperluas kontribusi keumatan dan kebangsaan melalui kolaborasi lintas sektor. Ia juga menekankan pentingnya memperkuat ideologi Muhammadiyah dengan menjadikan Risalah Islam Berkemajuan sebagai pijakan gerakan.

Tausiyah utama disampaikan oleh Buya Drs. Sayuti Amin yang menekankan pentingnya memahami sejarah perjuangan ‘Aisyiyah sebagai fondasi untuk menatap masa depan. Ia juga menyinggung capaian Sumatera Barat sebagai provinsi percontohan dalam hal toleransi di Indonesia.

“Pahami masa lalu, bertindaklah cerdas hari ini, dan rancang amal kebajikan untuk masa depan. Itu adalah kunci untuk menciptakan peradaban Islam yang berkemajuan,” pesannya.

Peringatan Milad ke-108 ‘Aisyiyah ini menjadi momentum untuk memperkuat komitmen organisasi dalam membangun ketahanan keluarga, mengembangkan pangan berbasis komunitas, dan meningkatkan kontribusi terhadap kemajuan bangsa.

Usai kegiatan, Ketua TP-PKK Ny. Sifrowati Yulianto juga menyempatkan diri untuk menyambangi rumah warga yang mengalami musibah kebakaran di Jambu Baru, Kecamatan Pasaman.